Pempek Palembang | Bangga Indonesia | Kompetisi Website Kompas Muda KFC | Kompetisi Website | blog | Bangga | Mudaers Kompetisi Website Kompas MuDA - KFC | Kompas MuDa

Echo

Jumat, 15 Januari 2010

Pempek Palembang

Pempek

Pempek atau Empek-empek adalah makanan khas Palembang yang terbuat dari ikan dan sagu. Sebenarnya sulit untuk mengatakan bahwa pempek pusatnya adalah Palembang karena hampir di semua daerah di Sumatera Selatan memproduksinya.

Penyajian pempek ditemani oleh saus berwarna hitam kecoklat-coklatan yang disebut cuka atau cuko (bahasa Palembang). Cuko dibuat dari air yang dididihkan, kemudian ditambah gula merah, udang ebi dan cabe rawit tumbuk, bawang putih, dan garam. Bagi masyarakat asli Palembang, cuko dari dulu dibuat pedas untuk menambah nafsu makan. Namun seiring masuknya pendatang dari luar pulau Sumatera maka saat ini banyak ditemukan cuko dengan rasa manis bagi yang tidak menyukai pedas. Salah satu pelengkap dalam menyantap makanan berasa khas ini adalah irisan dadu timun segar dan mie kuning.

Jenis-jenis pempek:
Jenis-jenis pempekKapal selam :Pempek paling umum yang dikenal masyarakat. Berisi telur utuh, berbentuk seperti kapal selam, disajikan dengan kuah cuko.


Lenjer :Berbentuk silinder panjang, rasanya kurang lebih sama dengan kapal selam tetapi tidak berisi telur di dalamnya. Juga dihidangkan dengan kuah cuko.


Model :Pempek berisi tahu, yang disajikan dengan kuah yang sama dengan kuah tekwan tetapi bisa juga disantap dengan kuah cuko.


Lenggang :Pempek yang dicampur dengan telur yang telah ditaburi sedikit lada dan garam, kemudian dipanggang disajikan dengan kuah cuko.


Telor kecil :Pempek kapal selam dalam versi mini dan disajikan dengan kuah cuko.




Lenjer kecil :Pempek lenjer dalam versi mini dan disajikan dengan kuah cuko.


Adaan :Pempek yang bentuknya bulat berwarna kecoklatan dibuat dengan campuran santan dan bawang goreng di dalamnya. Disajikan dengan kuah cuko.


Keriting:Pempek berbentuk seperti kerupuk keriting. Menciptakan sensasi tersendiri di dalam mulut Anda. Disajikan dengan kuah cuko dan biasanya disantap tanpa digoreng terlebih dahulu.


Pistel :Pempek yang berisi pepaya muda yang telah ditumis. Disajikan dengan kuah cuko dan biasanya disantap tanpa digoreng terlebih dahulu.


Kulit:Pempek berbentuk seperti piring terbang (bulat dan pipih). Dibuat dari kulit ikan yang telah dibersihkan dan digiling. Disajikan dengan kuah cuko.


Pempek Tahu:Pempek berbentuk segitiga terbuat dari tahu dan adonan pempek Adaan yang ditempel di badan tahu. Disajikan dengan kuah cuko.


Pempek Panggang :Pempek yang dibuat melalui proses pemanggangan (bakar) dan bagian tengah pempek di isi dengan ebi.


Pempek Cekotan :Pempek yang dibuat dari resep dasar pempek, disajikan dengan kuah cuko dan irisan ketimun.


Pempek Tunu: Dibuat dari bahan dasar pempek dan soda kue, kemudian dipanggang diatas bara api sampai kecoklatan dan disajikan bersama sambal cabai rawit, kecap, dan taburan bubuk ebi.




Tekwan: Disajikan dengan kuah udang, daun seledri bawang, bengkoang, jamur kuping, dll. Bagi penyuka rasa pedas, dapat ditambah dengan sambal.


Otak-otak: Dibuat dari bahan dasar pempek adaan, dikukus dan dipanggang dalam kemasan daun pisang. Disajikan dengan sambal kacang.




Pempek bisa ditemukan dengan gampang di seantero Kota Palembang. Ada yang menjual di restoran, ada yang di gerobak, dan juga ada yang dipikul. Juga setiap kantin sekolah pasti ada yang menjual pempek. Tahun 1980-an, penjual pempek biasa memikul 1 keranjang pempek penuh sambil berkeliling Kota Palembang jalan kaki menjajakan makanannya. Sekarang, pempek banyak dijual online. Pempek sekarang ada dua jenis yaitu Pempek biasa dan Parempek, campuran antara Pare dan Pempek.

Pempek Lenggang, salah satu varian lain pempek yang terbuat dari campuran adonan pempek dan telur yang kemudian dipanggang dengan dibungkus daun pisang. Model, salah satu contoh olahan lain dari adonan pempek yang nikmat disantap hangat.

Pada awalnya pempek dibuat dari ikan belida. Namun, dengan semakin langka dan mahalnya harga ikan belida, ikan tersebut diganti dengan ikan gabus yang harganya lebih murah, tetapi dengan rasa yang tetap gurih.


Pada perkembangan selanjutnya, digunakan juga jenis ikan sungai lainnya, misalnya ikan putak, toman, dan bujuk. Dipakai juga jenis ikan laut seperti Tenggiri, Kakap Merah, parang-parang, ekor kuning, dan ikan sebelah.


Dari satu adonan pempek, ada banyak makanan yang bisa dihasilkan, bergantung baik pada komposisi maupun proses pengolahan akhir dan pola penyajian. Di antaranya adalah Laksan, Tekwan, Model, dan Celimpungan. Laksan dan celimpungan disajikan dalam kuah yang mengandung santan; sedangkan model dan tekwan disajikan dalam kuah yang mengandung kuping gajah, kepala udang, dan bumbu lainnya.


Tags :Kompetisi Website Kompas Muda - KFC, KFC, Resep Masakan

0 komentar:

Posting Komentar